9 Alasan Wajib Mengunjungi Kanazawa, Jepang

Tiga tahun lalu saya pergi ke Jepang dan tempat pertama yang saya kunjungi adalah Kanazawa. Alasan saya ke Kanazawa adalah karena ada teman nebeng, namun percayalah perjalanan ke sini merupakan sebuah berkah. Kesan pertama saya di sini adalah pohon-pohonya sengaja diberi rumah agar tidak tumbang oleh berat salju. Foto Kanazawa juga begitu klasik seperti jaman Edo, sehingga tekad saya ke Kanazawa semakin besar. Mengingat kembali Kanazawa, saya simpulkan sebagai kota yang memiliki keseimbangan dan harmoni antara alam, sejarah dan modernitas. Berikut 9 hal unik di Kanazawa sehingga anda wajib ke sini jika anda pergi ke Jepang.

1. Memiliki salah satu kebun terbaik di Jepang yaitu Kenro Kuen

Gambar cantik di Kenro Kuen

Kenrokuen merupakan satu dari tiga kebun yang dinyatakan sebagai kebun terbaik. Mengambil filosofi kebun yang baik dari dinasti Sung, Kenro memiliki arti enam kualitas. Enam kualitas tersebut yaitu lapang, tenang, artifisial memiliki banyak elemen air, jarak pandang yang luas dan panorama yang cantik.

Desain Jepang memiliki keagungan namun juga sederhana. Masuk ke dalam Kenrokuen saya dapat menikmati kebun dengan membawa efek yang tenang. Cantiknya kebun ini tidak berlebihan, kalau wanita dengan sedikit dandan namun dapat terlihat cantik dan anggun. Begitulah Kenrokuen, dan terletak di tengah kota secara mengejutkan anda dapat melihat hingga laut Jepang dan juga Gunung Hakusan. Kebun ini juga memiliki air terjun buatan, air mancur dan jembatan batu yang begitu cantik.

2. Bisa masuk ke kolam renang tanpa menanggalkan baju ataupun basah di 21th Century Museum of Contemporary *Favorit*

The Swimming Pool 21th Century Museum, melihat kolam renang ajaib 

Satu kata untuk Museum satu ini, sangat inovatif dan keren. Kenapa keren? 21th Century Museum of Contemporary menampilkan desain-desain yang tidak hanya memiliki estetika, tetapi terobosan yang mencengangkan dan sungguh "out of the box"  Desain the "swimming pool" yang memiliki efek sebuah kolam renang dengan kaca dan aliran air yang terdapat ruangan kosong di bawahnya. Dilihat dari luar anda akan terlihat ada di dalam kolam renang.

Sebuah eksibisi permanen dari Anish Kapoor yang bernama L'Origine du monde, sebuah ruangan beton dengan sebuah benda berbentuk hitam oval. Semakin anda melihat dan anda bisa melihat oval itu semakin membesar. Lalu jangan lupa duduk santai sebelum jalan-jalan untuk menikmati estetika gedung yang penuh kaca dan juga kebun yang nyaman. Melihat keluar gedung, waktu itu saya melihat banyak anak-anak bermain di sini. Wajar jika kreativitas orang Jepang begitu tinggi karena disuguhi berbagai macam eksibisi yang keren dan kreatif.

3. Pintu gerbang tradional dan futuristik menanti di stasion kereta Kanazawa

Akhirnya sampe di Kanazawa 

Berada di utara Jepang Kanazawa memiliki gerbang stasion bentuk futuristik dari gerbang tradisional Jepang. Dengan Shinkansen Kanazawa bisa dicapai dari Osaka dan Kyoto selama 2 jam setengah dan dari Tokyo 4 jam setengah. Biaya transportasi di Jepang meruakan salah satu budget termahalnya, kalau mau berhemat seperti saya gunakan saja bis malam. Berangkat malam dari Kanazawa anda bisa sampai Kyoto di pagi hari tanpa perlu membayar biaya hotel dan perlu diketahui bus malamnya sangat nyaman dengan jarak kursi besar dan jalanan tanpa lubang dijamin tidur nyenyak di dalam bus.

4. Ikuti dan telusuri kuil Ninja yang penuh dengan jebakan dan pintu rahasia yang disebut Ninja Deru yaitu Kuil Myoruji.

Kuil Ninja harus menyaksikan langsung di dalammnya buat melihat kecanggihan bangunan ini

Sebuah kuil atau benteng rahasia? Kuil Myoruji yang disebut juga sebagai kuil ninja memiliki keunikan dimana kuil ini juga dibuat sebagai benteng rahasia. Ruangan tidak seperti yang anda kira karena didalam kursi bisa menjadi lorong, atau ditempat anda berdoa dapat ditusuk oleh tombak. Hanya di tempat ini imajinasi anda tentang kuil rahasia bisa menjadi kenyataan.

Dibangun tahun 1643 sebagai benteng pengintai milik Maeda yang penuh ruangan rahasia, dan tempat ini juga memang berfungsi sebagai kuil. Untuk datang ke sini anda perlu reservasi dan akan disediakan pemandu. Bagi yang tidak dapat berbahasa Jepang anda diberi panduan tersendiri, untuk reservasi anda bisa minta tolong bantuan dari Tourist Information Centre yang letaknya dekat dengan Kenrokuen.

5. Ikuti kisah dan istana dari Maeda Toshiee dengan pemerintahan otonomi telah berhasil membangun Istana Kanazawa dan diperingati di Oyama Shrine.

Menara yang menarik di Ooyama Jinja, Kanazawa

Kehidupan dan kebudayaan Kanazawa tidak lepas dari sejarahnya yang diawali saat jaman Maeda Toshiie. Maeda Toshiee lahir pada jaman konflik Sengoku dan menjadi jendral kepercayaan Oda Nobunanga dan Hideyoshi. Maeda diberi hadiah di daerah Kaga yang kaya dan subur, dan untungnya kekayaan tersebut digunakan untuk mengembangkan kebudayaan yang begitu kaya. Kanazawa sendiri memiliki arti sebagai rawa emas dan begitu tekunnya dengan kebudayaan hingga lupa memajukan industri. Inilah yang menyelamatkan Kanazawa dari bom perang dunia dua.

Istana Kanazawa telah menjadi benteng bagi klan Maeda selama 14 generasi. Dengan teknologi ketepel batu dan struktur kayu membuat istana ini menjadi unik. Sempat terbakar pada tahun 1881, istana ini mengalami perbaikan yang intensif. Kalau ke Kanazawa sekalian mampir sejenak ke Oyama Shrine, untuk melihat gerbang yang menarik dengan percampuran dari gaya Jepang, Eropa dan China sambil mengikuti sejarah seru dari keluarga Maeda.

6. Emas terdapat dimana-mana, buatlah kotak dengan perhiasan emas yang dibuat sendiri di Sakura Golden Leaf Company

Begitu saya memasuki kota Kanazawa, begitu banyak produk yang terbuat dari emas. Emas terdapat di porselen, perabot seperti piring , body lotion lalu yang mengejutkan terdapat di dalam makanan seperti teh dan kue. Emas murni sebesar koin uang, digiling hingga sebesar tatami dengan ketebalan sekecil 0,00001 mm. Emas ini dinamakan sebagai daun emas dan digunakan di seluruh Jepang untuk melapisi dinding dan lukisan. Saat ada waktu senggang di sore hari, saya sempat merapat ke sebuah toko membuat prakarya dengan material emas. Pengerjaannya perlu perhatian penuh dan kesabaran untuk menangani emas tipis ini, akhirnya saya berhasil membuat ornamen pada boks dengan emas murni ini.

7. Masuklah ke dalam villa Seison Kaku untuk melihat dedikasi seorang anak untuk memberikan rumah peristiarahatan terbaik buat sang ibu

Damai dekat kolam

Seison Kaku merupakan sebuah tempat peristirahatan yang dibangun dengan cinta dan dedikasi kepada ibu oleh Maeda ke 13 pada tahun 1863. Bangunan ini diberi dinding yang dilapisi emas dan dengan jendela stainles dari Belanda. Sang ibu sangat menyukai burung, sehingga hiasan stainless tersebut digambar berbagai macam burung. Atapnya berbentuk melengkung dan dibuat dari pohon Sawara. Kebun di dalam rumah tersebut dibuatkan sebuah pancuran yang kekuatan suaranya diatur sedemikian rupa sehingga membuat sang ibu tertidur lelap. Memasuki dan duduk santai di dalam villa ini sungguh membawa ketenangan dan merasakan hangatnya sebuah hasil karya untuk sang ibu.

8.  Ikuti dan masuklah ke dalam kehidupan samurai di Nagamachi yang dikenal sabagai Samurai District

Berasa balik ke Jaman Edo  

Bangunan berdinding batu dengan saluran air sebelum masuk, rumah-rumah disini merupakan tempat tinggal para samurai yang memiliki sistem pertahanannya. Komunitas para samrai ini sendiri telah berevolusi menjadi perkumpulan rahasia Yakuza, masuk ke daerah sini memiliki misteri dan kegagahan tersendiri. Jangan lupa untuk mampir dan melihat kehidupan sang samurai  di rumah samurai Nomura. Tidak jauh dari sana, bisa melihat toko obat jaman tersebut di Shinise Kinekan.

9. Pergi ke Geisha district untuk ikut dalam sejarah masa lampau yang dihiasi bangunan-bangunan kuno yang digunakan sebagai galeri atau restoran di Higashi Chaya- Gai

Tetap cantik walau antik

Perjalanan menuju kedai teh yang dahulu digunakan para pria untuk mencari kesenangan bersama Geisha. Geisha tidak hanya pandai berdandan dengan baju kimono dan bedak dengan gincu yang tebal, namun mereka juga dapat menghibur dengan bermain musik, berdansa, bernyanyi dan membaca puisi. Untuk melihat salah satu rumah geisha anda bisa masuk ke salah satu rumah di Shima Guest House.  Saat berjalan di sini suasana begitu berkesan romantis dengan bangunan kayu yang tetap cantik walau sudah berdiri ratusan tahun.