Chongqing: 9 Alasan mengapa wajib mengunjungi Chongqing

 Kota ini tidak pernah ada dalam rencana jalan-jalan, tapi akhirnya didatengin juga. Rencana awal adalah berangkat dari Jiuzhaigou menuju Chengdu dengan menggunakan bus, tapi apa daya karena longsor menyebabkan jalan ini terputus. Pesawat adalah satu-satunya jalan yang menghubungkan antara Jiuzhaigou dengan Chengdu, tapi harganya kelewat mahal. Ternyata, perjalanan pesawat ke Chongqing cuman 30 persen daripada ke Cheng Du, jadi deh pergi ke Chongqing. Dan ternyata saya cukup jatuh cinta sama Chongqing, berikut ini adalah alasan mengapa Chongqing perlu dimasukan ke dalam rencana perjalanan Anda?

Asyiknya nongkrong di Chongqing

1. Makanan terlezat di China ada di Chongqing, HOTPOT party

Addicted to Hotpot

Makanan ini lahir di Chongqing dan sudah menjadi obsesi satu negara. Namun Hotpot di Chongqing benar-benar lezat. Jika tidak ada alasan lainnya, dan cuman Hotpot saya cukup rela untuk datang ke sini untuk makan hotpot. Karena makanan ini adalah makanan paling enak selama di China. Sebenernya apa itu hotpot? Hotpot sebenarnya mirip dengan shabu-shabu, yaitu mencelupkan daging atau jamur atau sayur ke dalam kuah yang tersedia. Dan di sini isi kuahnya berwarna merah, berisi cabai merah, rempah mala yang pedas, dan semua yang pedas lainya. Meletup merah mendidih, dan celupkan daging apapun juga. Makan dijamin Anda turut menangis bahagia!

Di Chongqing, anda bisa menemukan hampir di semua tempat. Di sini hotpot di sana hotpot. Selama 3 hari di Chongqing menu makan malamya selalu sama yaitu hotpot. Uniknya, biar pedes gak kayak sambel di Indonesia yang bikin sakit perut di sini bebas sakit perut. Saking enaknya, makan hotpot di lain tempat udah gak senikmat di sini lagi. 

2. Masuk ke kapsul waktu Dinasti Tang di Ukiran Batu Dazu

Cantiknya patung Buddha di Dazu

Neraka ala Dazu

Kombinasi antara gua dan pematung Buddha yang menghasilkan ukiran batu Dazu yang telah masuk warisan budaya UNESCO, tempat ini menjadi salah satu alasan untuk mengunjungi Chongqing.  Tempat ini menjadi galeri seni Buddha bersejarah yang dimulai dari dinasti Sui pada abad ke 7 hingga dinasti Yuan di abad ke-13.

Ukiran batu di sini memiliki warna-warni yang terang dan indah. Dapat dibilang, ukiran di sini sangat khas budaya Tiongkok dan Buddhisme sebagai latar belakang ceritanya. Di sini juga terdapat cerita-cerita mengerikan tentang neraka atas dosa yang dilakukan, dan juga beberapa karma baik yang lebih mirip Konfusiusme dibandingkan Budhisme. Satu panel ukiran di sini bahkan menggambarkan kisah Siddhartha yang begitu berbakti pada orang tuanya, dan sangat unik dan lokal berada di tempat ini. Jadi Anda akan melihat tidak hanya 10,000 patung namun kisahnya juga.

Pada saat ke sana, patung 1.001 tangan dan 108 mata Avaolokitesvara sedang diperbaiki. Ini merupakan salah satu masterpiece yang dimiliki China semenjak 1200 tahun yang lalu. Pada bulan ini patung ini juga dapat menginspirasi setiap pengunjung, betapa tingginya tingkat kesenian Tiongkok.

3. Menikmati dan menjelajahi Sungai Yang Tze

Romantisnya sungai Yang Tze di malam hari

Salah satu Cruise

Chongqing tidak hanya terletak di pinggir sungai Yang Tze, tetapi juga merupakan jantung berdetaknya geliat kota. Baik menikmati derasnya sungai Yang Tze sepanjang kota atau ikut berkeksplorasi ke tengah China, Chongqing merupakan garis startnya. Datanglah ke Chaotianmen untuk melihat ramainya pelabuhan sungai. Di sini juga dibangun alun-alun tempat para warga berkumpul untuk berdansa dan bernyanyi. Di sini juga menawarkan banyak pilihan wisata cruise yang biasanya 3 atau 4 hari hingga kota Yichang.

Di Chongqing juga bisa ditemukan Three Gorges Dam Museum , yang merupakan bendungan terbesar di dunia. Kecanggihan bendungan ini adalah adanya lift kapal, yang memungkinkan kapal naik dan melawan gaya gravitasi.

4. Masuk ke dalam kota raksasa ekonomi Chongqing

Kuli Bangbang yang masih banyak di Chongqing

Pencakar langit di Jia Fang Bei

Pada tahun 1997, kota Chongqing berdiri menjadi satu provinsi sendiri seperti di Tianjin, Beijing dan Shanghai dan saat ini memiliki kecepatan ekonomi yang sangat pesat. Tempat ini merupakan monster bisnis yang besar, disepanjang kota yang saya lihat adalah pusat tekstil yang sangat besar. Topografi kota Chongqing ini sangat unuk karena berbukit-bukit, makannya banyak terdapat kuli angkut yang namanya Bang-bang. Keberadaan BangBang ini unik karena barang diangkut langsung dengan tenaga manusia, karena lebih cepat dan efisien karena kota ini benar-benar berbukit-bukit.

Datanglah dan lihatlah tingginya pencakar langit di Jie Fang Bei. Di tempat ini juga tonggak sejarah perlawanan Chongqing melawan Jepang, dan sempat menjadi ibu kota China saat perang dunia 2.

5. Jalan-jalan bisa sambil diet dan sauna

Waktunya diet bu

Jalan-jalan di Chongqing saat musim panas merupakan kombinasi antara olah raga naik gunung dan sauna. Kota ini benar-benar memiliki topografi yang unik, di peta begitu dekat namun jarak 20 meter itu mungkin menaiki 300 anak tangga.  Naik sepeda di sini sudah mirip dengan naik sepeda ke atas gunung, kondisi ini jalan-jalan bisa bikin badan sehat di Chongqing.

6. Menikmati rumah bersejarah di Rumah Klan Huguang

Pandu lagi menangkap sejarah benteng di Huguang

Rumah Klan Huguang ini merupakan bangunan tradisional China yang dahulu digunakan sebagai pusat pertemuandan, bisnis dan kebudayaan di Chongqing.Ketika kelaparan dan kemiskinan melanda dinasti Qing, para pendatang bermigrasi ke sini dan membangun tempat untuk aktivitas sosial dan keagamaan. Tempat ini juga memiliki teater yang juga menamppilkan penampilan opera topeng Sihuan. Gerbang kota yang disebu Dong Shuimen merupakan contoh gerbang di dinasti Qing terbaik di kota.

7.Bertemu 1.000 titisan Buddha Arhat di hutan pencakar langit

Arhat atau disebut dengan Luo Han yaitu seseorang yang telah terbebaskan berkat ajaran Buddha. Menariknya para Luo Han tidak digambarkan seperti Buddha atau Bodhisatva yang memancarkan mata cahaya yang bijaksana dan penuh kasih, para Arhat ini juga menunjukan 1,000 kelemahan manusia.

Anda akan memasuki bangunan bersejarah, dan juga ukiran batu dari dinasti Song. Berada di dekat pusat bisnis Jia Fang Bei, tempat ini seolah-olah tenggelam dengan tingginya gedung. Pesan moral dari 1,000 sifat buruk manusia yang digambarkan para Luo Han adalah, tidak ada orang yang terlalu buruk untuk menjadi tercerahkan. Diri sendiri punya bibit pencerahan begitu juga setiap orang yang bisa kita temui.

8. Goa Militer Hong Ya Dong yang berubah menjadi tempat nongkrong top

Hong Ya Dong di Malam Hari

Hong Ya Dong di Siang Hari

Hong Ya Dong dibangun pada abad ke18 yang memiliki fungsi sebagai tempat militer. Menghadap langsung ke pertemuan antara sungai Jiang Ling dan Yang tze tempat ini dibangun dengan gaya tradisional Bayu yang unik di Chongqing. Tempat ini dipertahankan dan diperbaiki hingga menjadi destinasi yang cukup komplet.

Hong Ya Dong ini merupakan salah satu tempat favorit saya selama di Chongqing. Pertama bangunan ini begitu indah, kombinasi antara bangunan tradisional dan permainan lampu yang dinyalakan pada malam hari. Kedua di sini tempatnya lengkap, dari makanan cafe dan resto hingga makanan tradasional juga ada. Tempat ini juga merupakan pusat kerajinan dan belanja produk lokal. Ketiga, tempat ini juga memiliki banyak karya seni seperti patung dan bangunan kafe yang begitu unik.

9. The Most beautiful ladies in China

Kurang lebih seperti ini

Buat para jomblo segeralah pergi ke Chongqing, karena menurut pengalaman saya di sini para wanitanya cantik-cantik. Bagi orang lokal di China mereka bilang Chongqing adalah kotanya wanita cantik dan juga kota hotpot. Ada idiom yang berkata kalau pria yang telah menikah baru menyadari mereka menikah terlalu cepat setelah mengunjungi Chongqing. Pergilah ke Jie Fang Bei, buat cuci muka. Rahasia kecantikan wanita Chongqing adalah karena suhunya yang lembab membuat mereka berkulit mulus, lalu selalu berolahraga karena naik turun tangga. Nah kalau mau cantik, para wanita bisa langsung buktikan dengan jalan ke Chongqing.