9 Museum Bahari Paling Menarik di Dunia

Ironi dari negara kepulauan adalah kurangnya museum tentang bahari di Indonesia. Museum Bahari yang berada di Jakarta menjadi tolak ukur ketertinggalan bangsa dalam menjaga dan membagikan informasi tentang negara kepulauan Indonesia. Demensia nasional ini menyebabkan bergesernya negara maritim menjadi negara agrikultural yang lautnya didatangi laut asing.

Hal ini membuat kami penasaran untuk membandingkan museum bahari di Indonesia dengan 9 museum bahari yang begitu menarik di dunia ini.

1. Vasa Museum, Stockholm, Swedia

Vasa adalah satu satunya kapal dari abad ketujuh belas yang masih terawat di dunia, sehinga menjadi warisan seni yang unik. Lebih dari 95 persen kapal ini masih asli, dihiasi juga oleh ratusan ukiran di dalamnya. Kapal perang sepanjang 69 meter ini tenggelam pada pelyaran perdananya pada tahun 1628, dan diselamatkan 333 tahun kemudian pada tahun 1961. Hampir setengah abad kapal ini dikembalikan ke bentuk asal yang begitu megah. Tiga tiang atap di luar museum dibangun khusus untuk menunjukan betapa tingginya kapal ini. Saat ini, Museum Vasa menjadi museum yang paling sering dikunjungi di Skandinavia dengan pengunjung lebih dari satu juta.

2. Australia National Maritime  Museum, Sydney, Australia

 

Museum di Sydney ini terletak di pelabuhan paling glamor se-Australia di Darling Harbor. Masuk ke dalam museum, kita bisa menyaksikan betapa mencengangkannya peperangan bawah laut dengan kapal selam, menjelajahi kapal induk dengan meriam penghancur, Spirit of Australia sebagai kapal tercepat di dunia atau kapal HMB Endevaur yang digunakan Kapten Cook dalam menjelajahi benua Australia.

3. Royal Museums Greenwich, Inggris

 

Museum bahari terbesar di dunia ini, penuh dengan kisah inspirasi dari petualangan dan eksplorasi di atas samudra. Berrita tentang kisah panjang kepulauan Inggris, museum ini ditata secara tematik dan termasuk didalamnya kapal Miss Britain;kapal pertama yang berkecepatan 160 km/jam; Museum ini juga memiliki banyak akttivitas dan simulator kapal yang bisa dinikmati baik anak kecil maupun orang dewasa.

4.  National Maritime Museum, Amsterdam, Belanda

 

Sejarah kepualauan Nusantara tidak lepas dengan sejarah bahari Belanda. Belanda sebagai tempat lahirnya perusahaan dagang bernama VOCA, memiliki hubungan erat dengan bangunan abad ke 16 ini. Di sini, perjalanan penjelajahan Belanda dapat ditelusuri di sini, mulai dari rute perdagangan, kapal tempur dengan detil hingga ada 500 model. Replika kapal VOC seberat 700 ton, sebagai kapal terbesar, dilabuhkan di depan museum.

5. Titanic Museum, Belfast, Irlandia

Museum Titanic telah menjadi tempat wisata yang paling dickunjungi di Irlandia Utara. Bangunan enam lantai yang ikonik dibangun di atas tanah tempat Titanic asli dibuat. Pengalaman Titanic seolah kembali hidup di sini,cerita titanic dimulai dari perencanaan, pembuatan hingga lepas labuhan dengan begitu hidup digambarkan. Ceritanya dilanjutkan hingga kisah tragis dari kapal hebat, berita yang muncul pada saat itu hingga penemuan kembali bankai kapalnyaa. Di akhir perjalanan, kita bisa menikmati restoran mewah ala kapal Titanic di The Galley Cafe.

6 U-Boot Museum, Hamburg, Jerman

Kapal selam milik angkatan laut Rusia ini digunakan sebagai kapal mata-mata dan sekarang terletak di pasar ikan St.Pauli Hamburg sebagai museum yang bisa dikunjungi. Kapal selam U-434 merupakan kapal selam mata-mata terbesar di dunia, dan kita bisa mengintip kehidupan di dalam kapal selam sebagaimana saat perang dingin.

7. Hongkong Maritime Museum, Hong Kong

 

Hong Kong sebagai pelabuhan tersibuk di Asia-Pasifik memiliki sejarah panjang tentang pelayarannya. Pusaka bahari menyajikan sejarah pada masa lalu, saat ini hingga konteks masa depan pelayaran Hong Kong. Sebagai kota pusat perdagangan, museum ini bercerita tentang bagaimana China, Asia dan negara barat membangun kapal, eksplorasi bahari, perdagangan hingga peperangan laut. 

8. Viking Ship Museum, Oslo, Norwegia

 

Bagi penggemar cerita Viking, tempat ini harus dikunjungi. Terdapat tiga kapal viking dari abad ke 9 bernama Oseberg, Gokstad dan Tune yang masih terawat dengan baik. Kapal ini dikubur bersama sang raja untuk menunjukan kebangsawanannya. Osederberg dengan panjang 22 m yang mengesankan, dikubur tahun 834, diukir dengan bentuk naga dan ular.

9. San Francisco Maritime National Park, Amerika Serikat

 

Museum di San Francisco ini begitu unik dengan bangunan Art Deo yang dibangun menyerupai kapal. Dibangun pada tahun 1936 awalnya digunakan sebagai pemandian umum, dengan interior yang didekorasi dengan lukasan dinding yang penuh wana. Empat kapal bersejarah juga mengambang di  de,aga yaitu kapal Alma, kapal uap Eureka, Eppleteon Hall, dan kapal dilapisi besi Baclutha yang bertugas membawa batu bara ke San Francisco