6 Alternatif Akomodasi Murah dan Unik di Jepang



Berikut ini adalah beberapa akomodasi yang bisa bersahabat dengan budget atau beberapa pengalaman mengesankan dengan akomodasi unik di Jepang. Plus ada juga moda penginapan sambil membaca komik atau mencari ketenangan batin. Semoga membantu dalam mencari pengalaman baru

1. Hotel Kapsul
3,000 Yen


Ini oven apa kamar? Nikmatin aja tidurnya di ruangan sempit ini
Pengalaman saya menginap di hotel kapsul itu di kota Osaka. Tepat berada di tengah kota di daerah Amerika Deru atau Desa Amerika di daerah Shinsaibaishi dekat dengan keramaian di Namba dan Dotonbori. Sebenernya apa itu hotel kapsul, sebenernya lebih mirip dengan sarang lebah atau amit-amit kamar mayat. Kita dimasukan ke dalam satu boks daripada kamar, dan di ruangan 2 meter kali 1 meter kali 1.25 meter kita tidur. Boksnya sendiri dua tingkat dan satu ruangan bisa masuk 20 orang!

Sesungguhnya gaya tinggal demikian di khususkan bagi pekerja yang lembur sehingga ketinggalan kereta terakhir. Jadi disediakan juga fasilitas-fasilitas hiburan bagi mereka yang stress kerja dan itu adalah sauna. Ruangan Sauna di Asahiplaza Shinsaibaishi ini sungguh besar, ada kolam air panas, kolam air dingin, lalu juga ruangan sauna dan ruangan mandi. Ruangan mandinya tidak dengan shower seperti di negara kita, tetapi diberi jojodok (bahasa sunda artinya bangku kecil) dan ember untuk mandi. Mandi dan saunanya ajuga komunal alias telanjang rame-rame.

Tidak ketinggalan disini juga disediakan ruangan khusus untuk membaca komik, bermain judi pachinko dan makanan siap saji di vending machine.  Di beberapa spot juga diberi tv kecil lalu dan sofa. Sebenarnya dengan harga 3,000 yen saya lebih memilih untuk tinggal dengan akomodasi lain, namun selama masih di Jepang coba masuk ke kapsul hotel untuk lebih merasakan betapa futuristiknya gaya akomodasi ini. Oh ya kalau di Shinsaibashi ini disediakan untuk pria dan wanita namun beberapa hotel kapsul hanya khsuus untuk pria.


2. Kuil (Shokubo)
8,000 Yen
Pagi-pagi bisa sambil meditasi di kuil

Kuil bukan hanya tempat untuk berdoa, berkontempelasi atau buat objek foto. Kuil di Jepang juga menyediakan kamar untuk ditinggali. Bahasa Jepangnya disebut dengan shokubo, yaitu tinggal dan juga bisa mengikuti beberapa kegiatan kuil. Pada pagi hari dan malam hari bisa juga ikut meditasi, dan biasa disediakan juga makan. Makanan vegetariannya Jepang itu sangat enak, karena sudah beratus-ratus tahun rakyatknya tidak diberi makan daging, jadi kuliner vegetariannya sangat nikmat! Untuk kamarnya tidak ada ranjang sehingga siap-siap tidur di tatami. Kamar mandinya juga tidak ada kamar mandi dalam biasanya shared dengan para biksu.

Buat penginapan terbaiknya bisa tinggal di Gunung Koya. Gunung Koya konon merupakan gunung suci yang sudah sejak lama ditinggali para Bhiksu, dan pada pagi hari kita bisa ikutan membakar 108 kayu dengan simbol membakar dosa kita.  Di sini terdapat lebih dari 50 kuil dan diperingati sebagai tempat suci untuk berziarah. Waktu dulu sebenernya mau tinggal di sini, cuman gara-gara pindah keberangkatan jadinya penuh deh. Suatu hari pasti coba deh bershokubo ria. Oh ya kuil di Jepang tidak membedakan agama, mau agama apa juga diterima dan makanannya dijamin halal!

3. Ryokan

15,000 Yen
Mirip penginapan ala game RPG Jepang
Bila anda ingin merasakan kehidupan tradisional di Jepang anda bisa tinggal di Ryokan. Ryokan adalah hotel yang telah ada sebelum westerniasasi, biasanya tidur di tatami dan juga disediakan makan siang dan makan malam. Biasanya masuk ke ryokan ada kode etik tersendiri. Sayangnya harga menginap di Ryokan tidak cocok buat yang kantongna pas-pasan karena cukup mahal. Biasanya kalau sudah tinggal di ryokan bisa menikmati makananya yang biasanya khas dan menggunakan bahan bahan lokal.

4. Love Hotel
6,000 Yen
Kalau pas weekday bisa bener-bener hemat 6,000 Yen buat 2 orang jadi seorang hanya 1,500 Yen
Hotel yang penuh dengan lampu, ranjang yang besar dan biasanya punya ruangan yang tematik. Love hotel biasanya bukan diperuntukan untuk tinggal lama-lama namun untuk dipakai 2 atau 3 jam biasanya buat pasangan muda lokal. Jepang termasuk negara yang bebas dalam kehidupan seksual dan terlebih lagi fantasinya sulit ditandingi dari negara manapun. Hotel ini juga bisa ditinggali untuk turis normal.

Kamar hotelnya biasa memiliki kamar mandi yang besar lalu juga disediakan kostum dan beberapa peralatan sesuai temanya. Harganya juga sangat terjangkau dibandingkan dengan hotel pada umumnya. Biasanya interaksi dengan resepsionis sangat terbatas dan tidak mendapatkan layanan pada umumnya. Bagi anda yang sangat advanterous seklai-kali boleh tinggal di sini!

5 Manga Cafe
1,500 yen
Buat yang insomnia cocok tinggal di sini karena hiburan tiada henti

Ini tempat benar-benar luar biasa, dipenuhi dengan tumpukan komik, akses internet, video games, wifi dan makanan vending machine. Bagi para maniak yang disebut otaku bisa disebut tempat ini adalah surga, dan bahkan disediakan ruangan khuus yang bisa dipakai untuk tidur. Dengan harga sekecil 1,500 Yen anda disediakan juga soft drink dan shower untuk mandi. Lain kali kalo mau bener-bener hemat harus cari manga cafe. Tempatnya biasa agak tersembunya dengan sign bahasa Jepang, jadi sebelum berangkat dihapali dulu tulisa manga cafe ini.

6. Hostel
3,000 Yen

Common room K' House Hostel yang sangat nyaman
Hostel seperti hostel pada umumnya yang saya tinggal. Bagi yang belum pernah tinggal hostel ini penjelasannya, sebuah penginapan dengan membeli ranjang dan dalam kamar bisa bercampur dengan orang lain. Biasanya ditinggali anak muda dan di ruangan umumnya terdapat games atau bacaan atau memasak bersama. Biasa ada keakaraban antar turis dan petugas hostel juga, seringkali kalau jalan-jalan sendiri ya ketemu temen jalan di Hostel.

Waktu itu di Kyoto tinggal di K Youth Hostel dan pada waktu itu terdapat Wi Fi gratis namun kalau komputer sewa. Kamarnya tinggal di dormitory dengan harga sekitar 2,600 Yen dan dengan harga seperti itu saya mendapatkan ruangan yang besar dan kamar ukuran queen. Kamar mandinya sangat bersih dan selalu terjaga, dan hebatnya lagi saya ketemu temen om-om yang backpackeran seumur papa saya. Dia orang Surabaya yang sudah menduda dan dengan asyiknya jalan-jalan sendiri. Akhirnya kami jalan- jalan bareng di Kyoto!

Buat bisnis hotel dan apartemen juga bisa menjadi akomoadsi di Jepang. Hal ini umum dan tidak perlu diceritain panjang lebar.  Ayo coba satu-satu untuk benar-benar meresap dan masuk budaya Jepang!

photo credit:thecarol  m'sieurrico ironypoisoning peterthoeny   Wikipedia  K'House Hostel Website

Komentar

Postingan Populer

Agoda